FLP Munas Virtual; Hadir Gubernur dan Ratusan Penulis, Angkat Tema Kreatif Bersama Alam
Forum Lingkar Pena (FLP) untuk pertama kalinya menggelar Musyawarah Nasional (Munas) secara virtual melalui Zoom Meeting yang dijadwalkan pada Jumat sampai Minggu, 19-21 November 2021.
Sebelumnya, acara yang dilaksanakan setiap 4 tahun ini dijadwalkan berlangsung di Malang, Jawa Timur. Namun karena pandemi Covid-19, sehingga diputuskan digelar secara daring.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa diagendakan membuka Munas ke-5 yang akan dihadiri 245 penulis dari seluruh wilayah dan cabang FLP di dalam negeri maupun luar negeri
Kepala Balai Bahasa Jawa Timur, Dr. Asrif, M.Hum. dan Gol A Gong selaku Duta Baca Indonesia juga dijadwalkan hadir dan memberikan sambutan dalam kegiatan ini.
Para penulis kenamaan seperti Hervy Tiana Rosa, Habiburrahman El-Shirazy, Asma Nadia, Sinta Yudisia, dan Pipiet Senja juga ikut dalam Munas yang mengangkat tema “Kreatif Bersama Alam: Menjaga Nalar, Menjunjung Keberadaban” ini.
Dalam rilisnya, panitia Munas V FLP mengangkat tema ini karena melihat kondisi alam yang saat ini rapuh dan memprihatinkan karena pandemi Covid-19.
“Covid-19 telah banyak mengubah cara hidup kita. Masyarakat dituntut untuk beradaptasi dengan keadaan ini. Istilah new normal, suasana baru, pembiasaan baru, dan sejenisnya telah begitu masif dan sering kita dengar,” terang Ketua Panitia Munas V FLP, M. Irfan Hidayatullah dalam rilisnya kepada media ini pada Kamis (18/11/2021).
Selain pandemi Covid-19, bencana alam yang terjadi secara alami maupun faktor tindakan manusia juga silih berganti terjadi di Indonesia seperti gempa bumi, gunung meletus, banjir, kebakaran hutan, dan tanah longsong.
“FLP menyadari dengan peka terhadap kondisi lingkungan sekitar. Sejatinya FLP tengah menjaga nalar agar tetap pada jalur fitrahnya,” terang M. Irfan Hidayatullah.
“Harapannya, musyawarah nasional ini bisa memberikan jawaban permasalahan bangsa dan anggota FLP bisa berperan aktif dalam menjaga lingkungan dengan memberikan edukasi kepada masyarakat melalui literasi juga tindakan nyata,” tambahnya. .
Dalam Munas ini akan berlangsung sejumlah agenda, yaitu merumuskan dan merancang strategi-strategi untuk langkah FLP 4 tahun mendatang, pemilihan anugerah pena untuk penulis-penulis FLP, pemilihan wilayah dan cabang terpuji FLP, dan pemilihan ketua umum FLP periode 2021—2025 yang akan menggantikan Yeni Mulati.
Anugerah Pena akan ada 8 kategori yang akan dipilih yaitu kategori Cerita Anak Terpuji, Kategori Novel Terpuji, Kategori Kumpulan Puisi Terpuji, Kategori Buku Non-Fiksi Terpuji, Kategori Blogger Terpuji, dan Kategori Film Pendek Terpuji.
Sejumlah ucapan selamat Munas dari para penulis dan tokoh mulai membanjiri Youtube FLP, di antaranya datang dari Gol A Gong. Dia berpesan agar Kepengurusan selanjutnya bisa semakin dinamis, semakin berkarya, berbakti, berarti, dan FLP bisa mewarnai kesusastraan Indonesia dengan fiksi-fiksi islami ala Forum Lingkar pena.
Untuk menyemarakkan acara Musyawarah Nasional ke-5 FLP telah dilaksanakan beberapa webinar sejak Juni 2021, diantaranya Webinar Nasional Film, dengan tema Literasi, Ekologi dan Hati dengan narasumber Taufan Agustian Prakoso, sutradara “Darah Biru Arema,” dan Ekky Imanjaya, Peneliti, kritikus film dan budaya pop.
Selain itu juga diadakan lomba mendongeng dengan tema Menjadi Sahabat dan Penjaga Alam, yang sebelumnya telah diadakan webinar dongeng dengan narasumber Pendongeng Nasional Kak Bimo dan Kak Mora.