Covid-19 Hantam Pariwisata, Hotel di Kendari Berinovasi

SULTRAMERDEKA.COM – Pandemi global Covid-19 mengguncang industri pariwisata beserta turunannya. Sektor perhotelan yang menjadi bagian dari itu ikut merasakan efeknya. Tak terkecuali hotel yang berada di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

Sejumlah hotel di Kendari sejak April 2020 dikabarkan tutup untuk sementara waktu. Hotel yang masih beroperasi sepi tamu. Manajemen hotel terpaksa merumahkan karyawannya untuk mengurangi biaya operasional. Ditambah lagi keluarnya imbauan pemerintah agar bekerja ataupun tetap berada di rumah.

Agar bisa survive dalam kondisi seperti ini, hotel dipaksa melakukan inovasi. Kreativitas yang dilakukan dengan memasang harga miring, paket menginap berjangka waktu, dan menggandeng kerja sama dengan pihak pemerintah.

Dua hotel di Kendari yakni Claro dan Zahra Syariah misalnya menggandeng pemerintah daerah. Mereka menjadikan sejumlah kamarnya sebagai tempat menginap para tenaga kesehatan yang menangani pasien Covid-19. Kabarnya Hotel Zahra Syariah bersepakat dengan Pemkot Kendari di tahap pertama untuk 60 hari menginap.

Beberapa hotel lainnya menawarkan paket karantina mandiri selama 7 hingga 14 hari. Harga yang ditawarkan pun lebih murah dan dengan pelayanan kamar. (SM-01)